Bogor, 10 Juli 2025 — Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian (PSEKP) Kementerian Pertanian Republik Indonesia menerima kunjungan delegasi dari Rural Development Institute (RDI), lembaga riset di bawah Chinese Academy of Social Sciences (CASS), Tiongkok. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya menjalin hubungan dengan lembaga internasional. Dalam kunjungan ini, Direktur RDI-CASS, Houkai Wei, Ph.D. bersama rombongan diterima langsung oleh Kepala PSEKP, Dr. Sudi Mardianto beserta jajaran manajemen dan Analis Kebijakan.
Kunjungan RDI-CASS ke PSEKP bertujuan untuk saling berbagi informasi dan pengalaman seputar riset pembangunan pertanian dan perdesaan. Pertemuan diawali dengan sesi perkenalan dari kedua tim, yang mencairkan suasana sebelum masuk ke materi utama.
Kepala PSEKP kemudian menyampaikan paparan yang diawali dengan profil singkat lembaga, dilanjutkan dengan hasil kajian Panel Petani Nasional (PATANAS) yang telah dilakukan sejak 2007 hingga 2023. Tak hanya itu, PSEKP juga memaparkan hasil kajian terkait transformasi pedesaan serta berbagai publikasi ilmiah, termasuk prosiding nasional dan internasional yang memuat artikel hasil penelitian PATANAS.
Dalam paparannya, disampaikan bahwa riset PATANAS yang dilakukan PSEKP mencakup 10 provinsi dan tersebar di 45 desa contoh, dengan total 1.800 rumah tangga pedesaan sebagai responden. Lokasi riset ini dikelompokkan ke dalam delapan jenis agroekosistem, seperti lahan sawah irigasi berbasis komoditas padi, lahan kering dengan basis tanaman sayuran dan perkebunan, lahan rawa pasang surut, lahan lebak, dan lainnya.
Namun, dalam kesempatan ini, paparan difokuskan pada hasil PATANAS di empat agroekosistem. Temuan-temuan dari riset ini telah banyak dimanfaatkan sebagai masukan bagi berbagai pemangku kepentingan dalam merumuskan kebijakan. Selain itu, data dan hasil riset PATANAS juga banyak digunakan oleh mahasiswa tingkat sarjana maupun pascasarjana sebagai bahan penelitian untuk penyusunan skripsi, thesis, dan disertasi.
Delegasi RDI-CASS tampak antusias menyimak setiap penjelasan yang disampaikan. Diskusi pun berlangsung aktif, terutama saat membahas sejumlah variabel data yang menarik perhatian mereka. Dalam pertemuan ini, pihak RDI-CASS juga memperkenalkan program riset mereka, yaitu China Rural Household Panel Survey (CIRS), yang mencakup 14 provinsi di Tiongkok.
CIRS merupakan survei panel rumah tangga pedesaan yang mengumpulkan data secara berkala untuk memantau perubahan kondisi ekonomi, sosial, dan pertanian dari waktu ke waktu. Menariknya, pendekatan yang digunakan dalam CIRS memiliki banyak kesamaan dengan metode yang diterapkan dalam riset PATANAS di Indonesia.
Kunjungan ini menjadi momen berharga untuk saling bertukar wawasan, sekaligus memperkaya pemahaman tentang pendekatan dan kebijakan pembangunan pedesaan di masing-masing negara. Sebagai penutup, pertemuan diakhiri dengan sesi foto bersama untuk mengabadikan momen berharga dan penuh makna ini.
#KunjunganRDI-CASS_Tiongkok
#RisetPertanian-Perdesaan
#PatanasPSEKP