Bogor – Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian (PSEKP) menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) di Sentul pada tanggal 29-30 Agustus 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk merumuskan strategi guna mempertahankan kualifikasi S2 dari Jurnal Analisis Kebijakan Pertanian (AKP).
Dalam acara yang dipimpin oleh Prof. Dr. Achmad Suryana, Ketua Editor Jurnal AKP, para peserta mendiskusikan berbagai langkah yang perlu diambil untuk menjaga dan meningkatkan kualitas jurnal agar tetap memenuhi standar kualifikasi S2.
Dalam kesempatan tersebut, Yoga Dwi Arianda, ST., Ketua Tim Kerja Jurnal dan Publikasi Ilmiah dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), memberikan paparan mengenai perubahan instrumen penilaian akreditasi jurnal dalam pedoman akreditasi yang sedang disusun oleh Kemendikbud Ristek. Pada instrument terbaru tersebut, terdapat tambahan syarat yang harus dipenuhi. Penyesuaian ini merupakan upaya untuk memastikan bahwa standar kualitas jurnal ilmiah terus berkembang sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
“Komponen penilaian akreditasi jurnal akan diperbarui agar lebih relevan dan efektif dalam menilai kualitas ilmiah. Kami berharap perubahan ini dapat memacu peningkatan mutu publikasi ilmiah di Indonesia,” ujar Yoga Dwi Arianda.
FGD merupakan bagian dari upaya berkelanjutan PSEKP dalam memastikan Jurnal AKP tetap berada pada standar tinggi dan relevan dengan kebutuhan akademik serta kajian di bidang kebijakan pertanian. Diskusi mendalam yang dilakukan di Sentul diharapkan dapat memberikan arah dan solusi konkret untuk strategi pengembangan dan pemeliharaan kualifikasi jurnal di masa depan.
Reputasi dan konsistensi dalam pengelolaan jurnal adalah syarat penting untuk menjamin kualitas dan reputasi karya publikasi. Memperbaiki kemampuan dalam pengelolaan, kontrol, dan penjaminan mutu jurnal menjadi strategi untuk meningkatkan kuantitas, kualitas, dan reputasi publikasi ilmiah serta jurnal nasional. (SSI)